20/09/2024

Warta5.com

cerdas mewartakan

Mahasiswa Indonesia di Turki, Diminta Hati-hati

1 min read

[ A+ ] /[ A- ]

PERT – Serangan bom bunuh diri melanda pusat kota Ankara, Turki, pada Ahad (13/3/2016), dan kota Istanbul pada Sabtu (19/3/2016) membuat mahasiswa Indonesia di negeri itu diminta agar ekstra waspada sebab bom terjadi di tempat-tempat keramaian.

Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia di Turki (PPI Turki) Azwir Nazar, Ahad menjelaskan bahwa berdasarkan tren yang ada dan peta geopolitik Turki serta stabilitas keamanan kawasan, serangan teror semacam ini bisa jadi bukan yang terakhir.

“Untuk itu diharapkan terutama kepada seluruh elemen (pelajar dan perwakilan pemerintah RI di Turki) memberi perhatian ekstra dalam mengantisipasi kemungkinan terburuk yang bisa saja menimpa pelajar atau WNI,” kata Azwir.

Sebagai upaya memantau keberadaan sekitar 830 mahasiswa Indonesia yang tersebar di 20 kota, PPI Turki menguatkan jaringan komunikasi antarwilayah dan kampus lewat grup percakapan di WhatsApp (WA).

“Kita punya 10 PPI Wilayah di 10 kota, namun sebaran pelajar kita ada di 20 kota. Kota dengan jumlah pelajar di bawah 10 orang, bergabung dengan PPI wilayah terdekat,” kata dia.

Pelajar Indonesia terbanyak ada di Istanbul dan Ankara, dengan masing-masing kota terdapat 200 orang. – Antara

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.