Dompet Dhuafa : Profesional, Legal dan Halal

JAKARTA (KBK) – Memperingati halal bi halal dan tasyakuran Dompet Dhuafa ke-24 tahun, Pembina Dompet Dhuafa Parni Hadi menegaskan Dompet Dhuafa itu harus profesional, legal dan halal.

“Profesional harus melayani dengan sungguh hati, legal harus sesuai dengan hukum resmi dan halal dari seluruh pendapatan yang diterima,” jelas Parni Hadi dalam sambutan refleksi 24 tahun Dompet Dhuafa, di Gedung Kospin Jasa, Pejaten, Senin (10/7/2017).

Parni mengaku terharu dengan perkembangan Dompet Dhuafa yang terus maju dengan program-program yang dijalankan untuk memberantas kemiskinan di Indonesia. “Saya seperti kehabisan kata-kata untuk menyatakan syukur kepada Allah SWT melihat capaian Dompet Dhuafa saat ini,” ujar Parni Hadi.

Tidak lupa Parni mengaturkan terimakasih kepada keluarga besar Dompet Dhuafa, mulai dari pendiri, pengurus, direksi, amil dan karyawan yang telah berjasa mendukung program pemberdayaan yang dilakukan Dompet Dhuafa selama ini.

Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika Ismail Agus Said dalam sambutannya menyampaikan, sudah banyak yang kita lakukan di 24 tahun terakhir namun masih banyak lagi yang belum dilakukan. Untuk itu kecepatan kerja harus dipacu lebih kencang lagi, agar banyak lagi yang bisa kita lakukan untuk menjadikan para dhuafa yang tadinya mustahik menjadi muzakki.

Mendekati, 25 tahun kedua, kata Ismail, Dompet Dhuafa melaksanakan beberapa program unggulan; seperti membangun rumah sakit berbasis wakaf, yang sampai saat ini ada 8 rumah sakit yang siap diluncurkan oleh Dompet Dhuafa.

Selain itu, memberdayakan dhuafa melalui program berbelanja sambil berbagi di Minimarket DayaMart yang saat ini sedang diuji coba di Padang, yang direncanakan dalam tahun ini akan berdiri 10 minimarket.

“Jika DayaMart ini sukses di Padang, dalam September tahun ini akan kita evaluasi dan apabila secara sistem sudah siap dan bisa dikloning ke tempat lain maka akan kita kembangkan ke propinsi lain, kalau perlu masuk Jakarta,” ungkapnya.

Acara tasyakuran ini dimeriahkan penampilan Fadli yang melantunkan tiga lagu. Fadli mengaku sudah 5 tahun terkahir ikut mengkampanyekan Ziswaf ke Dompet Dhuafa.

Turut hadir para pendiri dan pengurus Dompet Dhuafa S. Sinansari Ecip, Makmur Makka, Rahmat Riyadi, Nasyid Majidi, Yuniarko, Taufik Hidayat, Prof. Amin Suma (Ketua Dewan Syariah DD).